Apa sih forex itu? Ada berbagai versi mengenai definisi forex. Secara umum forex adalah pertukaran antar dua mata uang yang berbeda. Forex atau foreign exchange atau valas terjadi akibat adanya perbedaan nilai mata uang dan kebutuhan ekspor-impor antar negara. Indonesia menggunakan mata uang Rupiah, Amerika dengan dollarnya, Inggris dengan Poundsterlingnya, dan Jepang dengan Yen.
Forex trading berarti perdagangan mata uang asing. Mirip seperti kerja Money Changer, dimana terjadi jual beli mata uang. Jika kita hendak berpergian ke negara dengan mata uang USD, maka kita akan menukarnya dengan mata uang rupiah (IDR).
Dalam forex trading mata uang yang diperdagangkan adalah antara dua mata uang yang dipasangkan. Misalnya EUR (mata uang Eropa) dengan USD (mata uang US Dollar), USD dengan JPY, AUD dengan USD. Jika saat ini 1 EUR sama dengan 1.2020 USD, maka biasanya dituliskan EUR/USD 1.2020. Prinsip forex trading adalah membeli di harga murah, dan jual di harga tinggi. Buy EUR/USD di 1.2020 dan ambil keuntungan saat harga naik, misal menjadi 1.2120. Berarti sudah mendapat untung 1.2120-1.2020 = 0.0100 atau 100 pips. Terlihat mudah?
Ya, tujuan utama Forex trading adalah mencari keuntungan dari naik turunnya nilai mata uang. Masalahnya adalah kapan harga akan naik (bullish), kapan harga akan turun (bearish), atau cenderung datar (sideways)? Nah inilah yang perlu dipelajari untuk bisa menjadi trader yang sukses. Ya, forex bisa dan mudah dipelajari bahkan bisa dijadikan pasif income dan hobi yang menggairahkan. Namun perlu diingat juga, forex juga bisa menyebabkan kerugian fatal, kehilangan sebagian atau seluruh modal yang kita keluarkan.
Tidak ada sistem trading yang bisa profit 100% tanpa loss, sebagaimana bisnis lainnya, dalam bisnis pasti ada untung dan ada rugi. Tinggal bagaimana kita mengelola dengan benar sehingga Profit lebih besar dari loss sehingga menjadi keuntungan.
Dalam perdagangan forex online, seorang trader haruslah mempunyai ilmu analisis pasar forex (teknikal atau fundamental), money management yang baik, kesabaran dan pengalaman. Bukan sekedar modal uang yang dibutuhkan, tapi yang lebih penting adalah investasi waktu belajar dan melatih kesabaran.
Mengingat resiko yang sangat besar dalam trading forex, maka janganlah menggunakan uang yang dipakai untuk kebutuhan sehari-hari, uang pinjaman, atau berhutang. Hanya gunakan uang yang tidak terpakai, yang tidak mengganggu keperluan Anda dan keluarga.
Leave a Reply